Ibu hamil harus memperhatikan posisi tidur yang benar untuk menjaga kesehatan kehamilan tanpa mempengaruhi janin.
Posisi tidur yang sangat penting menentukan tidur yang baik untuk ibu selama kehamilan. Tidur nyenyak membantu ibu menjadi sehat, mengusir kelelahan sehingga janin dapat unggul dalam 3 bulan pertama kehamilan.
Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil
Berikut adalah 3 posisi tidur yang benar yang sangat bermanfaat bagi perkembangan janin.
Berbaring telentang atau miring
Pada bulan-bulan pertama kehamilan, perut hamil ibu tidak besar, sehingga punggung atau samping tidak sulit. Ini juga tidak mempengaruhi kesehatan janin sehingga sang ibu benar-benar terjamin.
Berbaringlah di sisi kiri Anda
Ibu memilih untuk berbaring di sisi kiri untuk memiliki perasaan yang nyaman dan tidur nyenyak, tanpa mempengaruhi janin di perut. Postur ini mengurangi tekanan pada bagian lain pada uterus, membantu aorta untuk memasok darah dan nutrisi ke plasenta dengan cara yang paling efektif.
Jangan memeluk bantal saat tidur
Kebiasaan tidur ini harus dihilangkan karena bantal tidur tidak membawa kenyamanan tetapi juga memengaruhi kemampuan ibu hamil untuk bernapas.
Catatan untuk ibu hamil agar tidur nyenyak
Hindari makan larut malam
Mungkin ibu tahu bahwa bayinya lapar, tetapi sebaiknya tidak makan apa pun selama minimal 2 jam sebelum tidur. Makan terlalu terlambat sebelum tidur kemungkinan menyebabkan refluks atau mulas karena makanan yang tidak tercerna. Dan tentu saja, ini akan membuat ibu hamil merasa tidak nyaman dan susah tidur.
Tidur di satu sisi
Ibu hamil harus berlatih sendiri tidur di satu sisi daripada berbaring telentang atau di perutnya. Menurut penjelasan para ahli, tidur di satu sisi memiliki efek membatasi tekanan pada rahim, sehingga memudahkan ibu hamil untuk bernapas.
Secara khusus, posisi tidur di sisi kiri ibu hamil meningkatkan sirkulasi darah dan nutrisi ke janin. Selain itu, posisi tidur ini juga membantu ibu hamil mencegah sakit punggung yang sering terjadi selama kehamilan.
Bagaimana ibu hamil dapat tidur nyenyak?
Kurang tidur di siang hari
Ibu hamil seharusnya hanya tidur siang sekitar 30 menit pada siang hari. Jika tidur lebih lama, tubuh ibu hamil akan jatuh ke dalam kondisi tidur nyenyak dan sulit untuk bangun, sehingga menyebabkan perasaan berdiri goyah, tidak stabil setelah bangun tidur.
Nyalakan AC pada suhu sedang
Untuk tidur nyenyak, ibu hamil harus memperhatikan suhu kamar yang tepat untuk menciptakan kondisi yang paling nyaman
Matikan perangkat elektronik sebelum tidur
Jauhi telepon, TV, atau apa pun yang dapat menghasilkan suara atau cahaya. Ibu hamil juga sebaiknya tidak bekerja keras.
Berlatih yoga untuk ibu hamil
Gerakan yoga yang dengan lembut memperbaiki suasana hati, menghilangkan kelelahan, meningkatkan fleksibilitas, berlatih yoga secara teratur membantu ibu hamil mendapatkan tidur yang lebih baik dan lebih dalam.
Matikan lampu saat tidur
Jangan letakkan benda-benda seperti jam alarm atau elektronik yang memancarkan cahaya di sisi yang berlawanan untuk menghindari gangguan tidur.